Daihatsu Andalkan Mobil Murah Ayla Untuk Tembus Target

Mobil murah Daihatsu Ayla sepertinya masih menjadi salah satu tumpuan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk mencapai target penjualan yang telah ditetapkan ditahun 2014 ini, yaitu menjadi pabrikan nomor dua untuk total penjualan produk secara Nasional.  

Dengan optimisme yang tinggi, pihak manajemen Daihatsu yakin mampu bertahan pada posisi kedua melalui beragam produk andalan mereka, dimana salah satunya adalah mobil baru yang juga merupakan jagoan mereka di segmen mobil murah LCGC, Astra Daihatsu Ayla. 

Keyakinan ADM tersebut diutarakan oleh Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra sebagaimana diulas laman beritasatu.com pada Minggu, 19 Oktober 2014.

Menurutnya, untuk memperoleh angka penjualan terbesar kedua secara nasional ditahun 2014 diyakini dapat diperoleh oleh ADM. Walaupun kompetisi dibidang otomotif tanah air saat ini semakin sengit, Amelia yakin pihaknya tetap mampu bersaing untuk mencapai target yang telah ditetapkan tersebut.

Kenyataan bahwa hingga saat ini, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor di Indonesia (Gaikindo), penjualan produk-produk Daihatsu mengalami kenaikan dari periode yang sama tahun lalu, menjadi dasar optimisme yang diutarakan oleh Amelia Tjandra tersebut. Pada periode Januari – September 2014, Gaikindo mencatat angka penjualan Daihatsu sebesar 15,2% atau naik dari tahun lalu yang berada pada angka 15%.

Dari total penjualan otomotif nasional sebesar 932.942 unit, Daihatsu berada di urutan kedua penjualan terbesar dengan 141.915 unit. Urutan pertama masih dipegang Toyota dengan 312.141 unit (pangsa pasar 33,4%), dan tempat ketiga diisi Honda dengan penjualan 126.786 unit (13,5%).

Untuk tahun ini ADM mengandalkan Daihatsu Grand Max sebagai amunisi utama ditunjang oleh mobil keluarga serbaguna (Multi-Purpose Vehicle/MPV) milik mereka, yaitu Daihatsu Xenia, sebagai senjata andalan kedua. Dan pada posisi ketiga, Daihatsu mengandalkan mobil murah Astra Daihatsu Ayla sebagai kontributor terbesar penjualan mereka untuk mampu tetap berada diposisi kedua.